Rabu, 18 Mei 2016

ANALISA SWOT

ANALISA SWOT PADA PO. BUDIMAN

Strength (Kekuatan)
1.      Kondisi dan kebersihan armada bus yang terjaga.
2.      Fasilitas pendukung (toilet, kursi, TV, AC, dll) berfungsi dengan baik.
3.      Kelas executive telah sesuai dengan standar executive itu sendiri.
4.      Pelayanan crew mulai sopir, kernet, agen sangat baik dan ramah.
5.      Harga sesuai dengan kualitas bus, fasilitas, dan pelayanan yang diberikan.

Weakness (Kelemahan)
1.      Sebagian armada belum tersedia smoking area bagi penumpang perokok.
2.      Jumlah armada masih lebih sedikit dibanding pesaingnya Prima Jasa Group.
3.      Belum memiliki fasilitas Wifi di dalam bus.
4.      Ada armada yang berumur 5 tahun ke atas yang masih digunakan.
5.      Belum tersedia dispenser air panas seperti Malino Putra.

Opportunity (Peluang)
1.      Daerah potensial yang belum dimasuki rute / trayek Budiman.
2.      Lokasi head office hingga agen penjualan tiket yang cukup strategis.
3.      Rute yang ditawarkan cukup banyak sehingga mempermudah konsumen.
4.      Armada baru meningkatkan keunggulan bersaing dengan PO lain.

Weakness (Ancaman)
1.      Banyak PO baru dengan kualitas dan pelayanan yang tidak jauh beda.
2.      Harga kereta api tidak jauh dengan bus & waktu tempuh lebih cepat.
3.      Pencurian barang penumpang oleh pihak tidak bertanggung jawab.

4.      Gangguan tak terduga pada perjalanan, misalnya pecah ban, mogok, dll. 

MatriksSWOT

Strength (Kekuatan)

1.      Kondisi dan kebersihan armada bus yang terjaga.
2.      Fasilitas pendukung (toilet, kursi, TV, AC, dll) berfungsi dengan baik.
3.      Kelas executive telah sesuai dengan standar executive itu sendiri.
4.      Pelayanan crew mulai sopir, kernet, agen sangat baik dan ramah.
5.      Harga sesuai dengan kualitas bus, fasilitas, dan pelayanan yang diberikan.

Weakness (Kelemahan)

1.      Sebagian armada belum tersedia smoking area bagi penumpang perokok.
2.      Jumlah armada masih lebih sedikit dibanding pesaingnya Prima Jasa Group.
3.      Belum memiliki fasilitas Wifi di dalam bus.
4.      Ada armada yang berumur 5 tahun ke atas yang masih digunakan.
5.      Belum tersedia dispenser air panas seperti Malino Putra.

Opportunity (Peluang)

1.      Daerah potensial yang belum dimasuki rute / trayek Budiman.
2.      Lokasi head office hingga agen penjualan tiket yang cukup strategis.
3.      Rute yang ditawarkan cukup banyak sehingga mempermudah konsumen.
4.      Armada baru meningkatkan keunggulan bersaing dengan PO lain.

Strategi SO

1.      Meningkatkan kualitas armada, , fasilitas, dan pelayanan untuk mem- pertahankan konsumen.
2.      Pengembangan pangsa pasar dalam bentuk rute trayek.
3.      Menjalin kerjasama yang baik dengan mitra bisnis.
4.      Melakukan inovasi produk dalam bentuk pelayanan terhadap penumpang.

Strategi WO

1.      Memperbaiki manajemen perusahaan dalam hal SDM nya
2.      Meningkatkan kualitas produk, pelayanan, dan fasilitas kepada konsumen.
3.      Meningkatkan kegiatan promosi kepada konsumen.

Threat (Ancaman)

1.      Banyak PO baru dengan kualitas dan pelayanan yang tidak jauh beda.
2.      Harga kereta api tidak jauh dengan bus & waktu tempuh lebih cepat.
3.      Pencurian barang penumpang oleh pihak tidak bertanggung jawab.
4.      Gangguan tak terduga pada perjalanan, misalnya pecah ban, mogok, dll.

Strategi ST

1.      Meningkatkan daya saing melalui peningkatan kualitas armada, fasilitas, dan pelayanan yang efisien.
2.      Memperkuat kualitas armada bus yang dimiliki dengan implementasi teknologi tebaru.
3.      Menjaga & meningkatkan reputasi perusahaan guna memperkuat brand image di masyarakat.
4.      Meningkatkan keahlian bagi para karyawan sebagai upaya perusahaan di dalam mengantisipasi perubahan yang akan terjadi.
Strategi WT

1.      Mengikuti perkembangan jaman dengan cara selalu mengadaptasikan teknologi-teknologi terbaru
2.      Peningkatkan dalam kegiatan promosi yang intensif untuk merubah pandangan yang negatif dari masyarakat.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar